Senin, 19 Agustus 2019

VARIASI DAN ABNORMALITAS PADA KELOPAK MATA



1.  Ptosis
Ptosis merupakan keadaan jatuhnya atau turunya kelopak mata atas, penyebabnya meliputi myestenia gravis, kerusakan pada N.okulomotorius dan pada pasokan saraf simpatik (sindrome horner), dapat pula terjadi secara kongenital


2.  Retraksi palpebra
Pandangan menatap dengan mata yang membelalak menunjukan retraksi kelopak mata (palpebra)- yang pada kasus ini kelopak mata atas, retraksi palpebra seringkali disebabkan oleh hipertiroidisme sekalipun dapat terlihat pada orang normal, mata tidak menonjol kedepan kecuali terdapat pula eksoftalmus
3. Eksoftalmus
Bola mata menonjol kedepan. Kalau terjadinya bilateral, keadaan ini menunjukan kemungkinan oftalmopati infiltratif pada penyakit Grave, yaitu suatu bentuk hipertiroidisme


4.  Epikantus
Epikantus (plika epikantus) adalah lipatan vertkal kulit yang terlwtak pada kantus medialis. Keadaan ini merupakan hal yang normal dintara banyak orang asia. Lipatan ini juga terlihat pada sindrom down.




5.  Ektropion
Margo palpebra inferior membalik keluar sehingga konjungtiva palpebranya terpajan. Ektropion lebih sering dijumpai pada manula

6. Enteropion
Pembalikan margo palpebra ke dalam. Bulu mata pada kelopak mata bawah yang sering tidak terlihat ketika membalik kedalam akan mengiritasi konjungtiva dan kornea sebelah bawah. Meminta pasien untuk memejamkan matanya rapat-rapat dan kemudian membukanya dapat menungkapkan entropion yang tidak tampak dengan jelas, lebih sering ditemukan pada manula.


7.  Edema periorbital
Karena kulit kelopak mata melekat dengan longgar pada jaringan dibawahnya, cairan edema cenderung berkumpul disini. Penyebabnya meliputi alergi, inflamasi loka, selulitis, miksedema, dan sindrome nefrotik.


8.  Herniasi jaringan lemak
Kelopak mata yang tebal dapat disebabkan oleh jaringan lemak. Jaringan lemak ini akan mendorong fasia yang lemah dalam kelopak mata kedepan sehingga terjadi tonjolan yang meliputi kelopak mata bawah, bagian sepetiga kelopak mata atas atau keduanya, sering terlihat pada manula kendati dapat pula mengenai orang-orang yang berusia lebih muda

Tidak ada komentar:

Posting Komentar